Minggu, 12 Juli 2009

PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS TEKNOLOGI

Pengelolaan Sampah Berbasis Teknologi
Minggu, 12 Juli 2009 , 19:26:00
DEPOK, (PRLM).- Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) sebagai salah satu perguruan tinggi yang ada di wilayah Kota Depok memperkenalkan pengelolaan dan pengolahan sampah berbasis teknologi."Kegiatan ini merupakan awal kebangkitan motivasi kepada masyarakat agar dalam mengelola sampah bisa dilakukan secara mandiri," kata Kepala Unit Pelatihan dan Pengabdian Masyarakat (UPPM) PNJ, Budi Damianto pada acara Pengabdian kepada Masyarakt PNJ di Industri Kecil Daur Ulang Poly Sekar Asri RT04/05 Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji, Depok, Sabtu (11/7).
Hadir dalam acara tersebut, Direktur PNJ, Prof Dr.Ir.Johny Wahyuadi M, Kabid KLH Kota Depok, Kurnia. Camat Beji, Taufan Abdul Fattah. Lurah Beji Timur serta seluruh staff akademisi PNJ.
Penelitian ini akan mencari model yang terbaik dalam pengelolaan sampah di lingkungan yang terbatas yaitu setingkat RT/RW berbasis teknologi. Arti teknologi dimaksud adalah adanya ketersediaan bak pengomposan yang representatif dengan fasilitas instalasai listrik dan air yang memadai. Selain itu, ujar Budi, memiliki ruang kantor dan gudang yang didukung oleh peralatan elektrik dan dikelola personal yang memiliki kompetensi dalam pengelolaan sampah baik organik maupun non organik."Bila di bandingkan dengan UPS yang ada, selalu bermasalah dengan mesin,"ujarnya.
Dengan kegiatan ini, kata Budi, diharapkan dapat memotong sampah rumah tangga sampai ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) atau UPS sehingga lingkungan tersebut menjadi "Zero Trash" dan beban angkut sampah DKLH Kota Depok bisa berkurang.
Sementara itu, Direktur PNJ, Prof Johny Wahyuadi mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat yang sudah kali ketiga dilakukan PNJ. Kegiatan terpadu dari seluruh unsur akademisi ini, merupakan terobosan baru dimana masyarakat dapat merasakan langsung manfaat pengelolaan sampah berbasis teknologi. Informasikan kepada masyarakat bahwa PNJ dapat memberikan ketrampilan."PNJ harus memberikan tanggung jawab kepada masyarakat, apa yang sudah diberikan kepada masyarakat."tuturnya.
Johny berharap pengelolaan sampah berbasis teknologi ini dapat di rasakan oleh masyarakat lain di seluruh Kota Depok,"Jangan hanya masyarakat sekitar yang dapat merasakan, tapi masyarakat lain di luar kecamatan Beji juga harus merasakan," katanya.(A-163/A-26).***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar